GELORA.CO - Basuki Tjahaja Purnama (BTP) dinilai oleh pengamat politik Universitas Padjadjaran (Unpad), Idil Akbar, sebagai sosok yang cerdik. Peluangnya untuk masuk jajaran menteri di Kabinet Kerja jilid 2 pun relatif masih terbuka.
BTP alias Ahok sebelumnya pernah menyebut dirinya sudah 'cacat' di Republik ini. Dia merasa tidak pantas untuk mengisi posisi menteri. Meskipun hal ini ada yang menilai adalah bagian dari strategi.
"Ahok itu cerdik dan memahami konsep berpikir orang Indonesia," ujar Idil Akbar, saat dihubungi Kantor Berita RMOL, Kamis (25/7).
Menurut Idil, walaupun secara langsung Ahok tidak meminta kursi tapi ini bisa jadi sebuah penawaran.
"Sekarang semuanya terserah pak Jokowi. Kembalikan semua kepada mekanisme dan kita hormati," imbuhnya.
Untuk diketahui Ahok sempat dipenjara lantaran terbukti telah melakukan penistaan agama. Akibatnya, Ahok divonis 2 tahun penjara. Vonis ini lebih berat dari tuntutan jaksa yang ingin Ahok dipenjara 1 tahun.
"Orang mayoritas beragama sudah mencap saya penista. Masyarakat kelas menengah, terutama ibu-ibu, marah karena urusan perceraian dan pernikahan saya. Jadi, ya sudah, sebetulnya sudah selesai (karier politik)," kata Ahok saat memberikan sambutan dalam acara Roosseno Award di Jakarta, Senin (22/7) lalu. [rmol]
Pejuang.Net merupakan website Islam Ahlussunnah wal Jama'ah. Seluruh berita dan artikel yang tertera didalamnya diambil dari berbagai website Islam yang ada di Indonesia dan kami selalu mencantumkan sumbernya. Silahkan disebar luaskan untuk kebangkitan Islam di muka bumi ini. Barokallahu fikum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar