PEJUANG.NET - Pemberontak Syiah Hutsi Yaman kembali menyerang bandar udara komersial di Arab Saudi selatan. Serangan itu menggunakan bom drone.
Juru bicara Syiah Hutsi, Yahya Sarik, mengumumkan pada Selasa (25/06/2019) bahwa milisinya meluncurkan bom drone yang dinamai “Qashif-2” ke bandara Abha dan Jazan di Saudi selatan. Ia mengklaim serangan itu menargetkan hanggar jet tempur dan target militer lainnya.
“Dengan akurasi tinggi, drone itu meledak di lokasi target sehingga menyebabkan navigasi udara di bandara rusak,” klaim Sarik.
Dia menyerukan warga sipil dan perusahaan di Arab Saudi untuk “sepenuhnya menjauhkan diri dari bandara dan situs militer karena mereka telah menjadi target yang sah” untuk pasukan Syiah Hutsi.
Sebagai tanggapan, Komando Pasukan Koalisi Saudi di Yaman mengumumkan bahwa Pasukan Pertahanan Udara Saudi telah menjatuhkan pesawat yang ditembakkan milisi teroris Hutsi yang sedang menuju daerah permukiman di Khamis Masyith.
Dua hari yang lalu, Koalisi Saudi mengatakan satu orang tewas dan 21 lainnya terluka dalam serangkaian serangan drone Hutsi menargetkan bandara Jazan dan Abha.
Saat itu, jubir Syiah Hutsi mengklaim target serangannya adalah hanggar jet tempur. Namun pihak berwenang Saudi mengonfirmasi bahwa bom yang dibawa drone Hutsi itu meledak di ruang tunggu penumpang.
Publis by : Pejuang.Net
Ikuti kami di channel Telegram : t.me/pejuangofficial
Facebook : https://www.facebook.com/pejuangofficial
Flow Twitter Kami: @PejuangNet
Sumber : kiblat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar