![]() |
Foto: Ketua PP Muhammadiyah, Anwar Abbas |
“Karena kalau tidak maka PHK akan terjadi di mana-mana. Sehingga pengangguran akan meningkat dan pendapatan masyarakat secara aggregat tentu akan menurun dan kemiskinan akan meningkat,” katanya kepada Kiblat.net melalui siaran persnya pada Jumat (28/06/2019).
Ia menilai bahwa bila ini yang terjadi maka ekonomi nasional akan terpukul dan akan menghadapi masalah besar karena daya beli masyarakat jelas akan melemah. Untuk itu, diharapkan pemerintah agar dapat membuat kebijakan yang lebih mendukung dan berpihak kepada industri dan usaha dalam negeri.
“Dalam hal seperti ini kita tidak bisa melihat persoalan seperti cara pandang para pedagang dimana mereka akan membeli dari tempat yang murah dan menjual ke tempat yang mahal,” ujarnya.
Kalau sikap dan cara pandang seperti itu yang diterapkan, kata dia, maka industri dan usaha dalam negeri jelas akan rontok. Sebab, barang produksi luar negeri terutama dari Cina yang harganya jauh lebih murah jelas akan masuk dan akan membanjiri pasar dalam negeri.
“Jika itu yang terjadi maka negeri ini pada waktunya tentu akan bangkrut karena yang ada hanya spending atau pengeluaran, sementara pendapatan tidak ada. Untuk itu agar negeri ini tidak terpuruk maka diperlukan adanya kebijakan pemerintah yang bisa mendorong bagi bangkitnya industri dan usaha dalam negeri agar pendapatan dan daya beli masyarakat juga bisa meningkat,” paparnya.
Kepada masyarakat luas, Anwar berpesan agar lebih mencintai produk dan produksi dalam negeri karena dengan cara seperti itulah ekonomi kita akan bisa bergerak dan berkembang ke arah yang lebih baik.
Publis by : Pejuang.Net
Ikuti kami di channel Telegram : t.me/pejuangofficial
Facebook : https://www.facebook.com/pejuangofficial
Flow Twitter Kami: @PejuangNet (kt)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar