Megawati Minta Kursi, Pengamat: Jokowi Harus Pertimbangkan 2 Hal - Pejuang.Net - Pusat Berita Islam Indonesia

Pejuang.Net - Pusat Berita Islam Indonesia

Situs Islam Rujukan

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Minggu, 11 Agustus 2019

Megawati Minta Kursi, Pengamat: Jokowi Harus Pertimbangkan 2 Hal


GELORA.CO - Kongres V PDI Perjuangan di Inna Grand Bali Beach Hotel baru saja usai. Banyak peristiwa politik dan catatan penting selama Kongres berlangsung.

Tentu saja yang paling menyita perhatian publik adalah pidato yang disampaikan oleh Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Saat pidato, Megawati terang-terangan meminta jatah kursi terbanyak di dalam pemerintahan.

Menurut pengamat politik Ade Reza Hariyadi, apa yang disampaikan Megawati adalah hal yang wajar.


"Substansi pidato politik dan gestur yang diberikan oleh Bu Mega dalam Kongres Bali memberikan sinyal kepada khalayak, bahwa PDIP adalah partai pemenang pemilu dan berhasil menempatkan kadernya sebagai presiden terpilih," ujarnya saat dihubungi Kantor Berita RMOL, Minggu (11/8).,

Oleh karena, itu menurut Ade, wajar kalau PDIP berhak mendapatkan porsi yang lebih besar dalam pemerintahan dibanding partai yang lain.

"Jadi, sebagai ketua umum, Megawati sangat layak menyatakan satu kondisi politik yang harus diperhatikan oleh semua kekuatan partai politik. Baik di dalam ataupun di luar koalisi," imbuh Ade.

Terkait permintaan Megawati, Ade menilai ada dua hal yang perlu dipertimbangkan Jokowi.

"Pertama, Jokowi adalah kader PDIP yang harus memperhatikan perintah ketua umumnya. Kedua, dia adalah presiden terpilih yang menurut Undang-undang mempunyai hak prerogatif untuk memastikan postur dan komposisi kabinet," terang Ade.

Sekarang tinggal bagaimana Jokowi mengkombinasikan perannya sebagai kader partai dan sebagai presiden terpilih, yang diusung tidak hanya oleh PDIP tetapi juga oleh partai lain.

"Dan saya kira pak Jokowi akan mendengar dengan saksama apa yang disampaikan Megawati sebagai ketua umum. Agar kepentingan politik PDIP bisa diakomodir lebih besar dalam kabinet," pungkasnya. (Rmol)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad