Karier Gembong Begal Asal Lampung Berakhir Di Ujung Peluru Polisi - Pejuang.Net - Pusat Berita Islam Indonesia

Pejuang.Net - Pusat Berita Islam Indonesia

Situs Islam Rujukan

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Minggu, 29 September 2019

Karier Gembong Begal Asal Lampung Berakhir Di Ujung Peluru Polisi


GELORA.CO - Perjalanan "karier" Udin Muko harus berakhir di ujung peluru Polisi. Gembong begal yang punya wilayah operasi dari Lampung hingga Jabodetabek ini tewas di tangan Tim Tekab 308 Polda Lampung dan Polresta Bandarlampung, Sabtu (28/9).

Penaklukan sang gembong ini berlangsung cukup sulit. Pasalnya Udin Muko yang membawa senjata api kabur ke pemukiman warga saat akan disergap. Ketika dikepung, sang begal bahkan nekat melepaskan enam kali tembakan ke arah petugas.

Seperti dilansir Kantor Berita RMOLLampung, perlawanannya harus berakhir di ujung peluru. Petugas akhirnya berhasil menembak hingga tewas warga Desa Negarabatin, Kecamatan Jabung itu di Jl. Mayor Sukardi Hamdani, Bandarlampung, Sabtu (28/9) pukul 10.00 WIB

Udin Meko dikenal sebagai otak serangkaian aksi pencurian sepeda motor beberapa bulan terakhir di wilayah Kota Bandarlampung dan Kabupaten Lampung Selatan. Seperti Jatiagung, Natar, Merbau Mataram, Lampung Selatan.

Sepak terjang Udin Muko dalam dunia kejahatan sudah terbilang lama. Pada 2001, dia pernah terlibat aksi perusakan hingga pembakaran Kantor Mapolsek Jabung.

Bahkan, sepak terjangnya dalam dunia kejahatan merambah ke Jakarta.

Pada 2013, bapak tiga anak itu sempat nyaris tewas dihakimi mass yang memergoki aksinya ketika berupaya mencuri sepeda motor di salah satu rumah warga, di Kawasan Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat.

Udin Meko pun akhirnya menyusuk adik kandungnya, Hermansyah, yang sudah lebih dulu tewas diamuk massa. Hermansyah tertangkap basah mencuri sepeda motor di kawasan Bumiwaras, Kota Bandarlampung.

Saat ditaklukan, Udin Muko mengendarai sepeda motor hasil curian Honda Beat warga biru putih. Dari tangannya polisi menyita sejumlah barang bukti. Antara lain kunci T, senpi rakitan, lima selongsong peluru, dan pisau. (Rmol)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad