Syarat Rizal Ramli Jadi Menteri, Didorong Prabowo - Pejuang.Net - Pusat Berita Islam Indonesia

Pejuang.Net - Pusat Berita Islam Indonesia

Situs Islam Rujukan

Breaking

Home Top Ad

Post Top Ad

Senin, 21 Oktober 2019

Syarat Rizal Ramli Jadi Menteri, Didorong Prabowo


GELORA.CO - Harus ada revolusi pada Kenterian Keuangan (Kemenkeu) untuk komposisi Kabinet Kerja Jilid II nanti. Hal itu lantaran kinerja Menkeu Sri Mulyani dinilai gagal dan mesti ada sosok baru pengganti.

Salah satu sosok yang digadang-gadang layak menggantikan Sri Mulyani itu ialah seorang Ekonom Senior Rizal Ramli (RR).

Hanya saja, RR sapaan akrab ekonom senior itu, harus didorong langsung oleh Gerindra atau Prabowo, pasalnya, RR terlanjur tercitra sebagai orangnya Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019 kemarin.

Secara kapasitas RR mempuni untuk menjadi Menkeu. Namun posisi RR di Pilpres kemarin tak menguntungkannya, karena dia di tim capres yang kalah. Kecuali RR disorongkan namanya oleh parpol," kata Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Ujang Komaruddin kepada Kantor Berita Politik RMOL, sesaat lalu, Senin (21/10).

Hal senada juga disampaikan Analis Politik Hendri Satrio. Menurutnya Menkeu sekarang Sri Mulyani dinilai lebih pro pada kebutuhan pasar ketimbang negara.

"Kalau menurut saya akan ada revolusi di kementerian keuangan. Karena tantangan ekonomi ke depan akan ada lagi. Saat ini menurut saya Pak Jokowi harus mengedepankan negara daripada pasar. Memang seorang Sri Mulyani diterima pasar, tapi kepentingan negara harus diutamakan," kata Hendri Satrio.

Menurutnya, RR potensial menjadi Menkeu. Hanya saja, dia mesti didorong oleh parpol yang akan berkoalisi dengan pemerintahan Jokowi-Maruf atau oleh Prabowo langsung
RR layak (Jadi Menkeu). Cuma menurut saya kalau Rizal mau masuk (kebinet) harus didorong oleh Prabowo. Karena kan jelas kemarin ada di kubu Prabowo," kata Hensat.

"Makanya kalau saya gini saja. Saya dorong Prabowo untuk bisa memasukkan nama Rizal Ramli ke dalam tim yang didorong namanya," pungkas Hendri. (Rmol)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad